Tebet Eco Park adalah salah satu area terbuka hijau di Jakarta Selatan yang menekankan pada keseimbangan antara fungsi ekologis, sosial, rekreasi, serta pendidikan.
Taman ini adalah hasil kombinasi antara Taman Tebet Utara dan Taman Tebet Selatan. Dua area tersebut terletak di sisi-sisi berlawanan jalan utama yang dilewati banyak kendaraan. Situasi seperti itu tentu saja tidak ideal bagi para tamu taman dan mendorong ide awal untuk melakukan revitalisasi taman.
Kalau Anda belum pernah kesana, mari kita intip ulasan tentang Tebet Eco Park di bawah ini!
1. Tempat dan waktu kerja yang ditetapkan
Alamat: Jalan Tebet Barat Raya, Kelurahan Tebet Barat, Jakarta Selatan.
Jam operasional: Setiap harinya terdapat dua sesi waktu operasional, yakni dari pukul 06.00 hingga 11.00 WIB serta pukul 13.00 hingga 18.00 WIB. Di masa mendatang, Tebet Eco Park diharapkan dapat berfungsi seharian hingga pukul 22.00 WIB.
Agar bisa memasuki area taman ini, para tamu tidak dipungut biaya.
2. Akses menuju lokasi
Kemudahan dalam mencapai Tebet Eco Park pun terjamin. Tak hanya dengan mobil pribadi, Anda juga dapat memakai sarana angkutan publik, yakni:
- Turunkan diri Anda di Stasiun Cawang kemudian lanjut dengan mengendarai Microtrans JAK43C.
- Microtrans JAK43B rute dari Tongtek menuju Tebet Eco Park.
- TransJakarta: berhenti di Halte Tebet Eco Park Arah Timur, lalu berjalan kaki selama kurang lebih 12 menit.
3. Adanya jembatan ikonik
Patung sentral dari Tebet Eco Park merupakan sebuah jembatan setinggi 6 meter yang memiliki warna orange terang. Desainnya bercirikan bentuk melengkung dan bertujuan sebagai penghubung antara area taman di utara dan selatan. Dari sisi penampilannya, tampak seolah jembatan tersebut dikelilingi oleh pohon-pohon lebat di sekelilingnya. Selanjutnya, pada sebagian titik jembatan telah dilengkapi dengan anak tangga spiral guna memudahkan orang-orang untuk menuruni jembatan tersebut.
4. Pohon ikonik
Agar dapat memperankan perannya dalam menjaga keseimbangan ekologis, area taman dipenuhi dengan berbagai jenis tanaman, lebih-lebih lagi pohon-pohon tinggi. Antara deretan pohon yang lebat tersebut terdapat kursi dan meja dari bahan kayu.
Pohon leda merupakan tanaman ikonik yang ada di Tebet Eco Park. (Eucalyptus deglupta) yang disebut juga rainbow eucalyptus Atau pohon pelangi. Nama itu diberikan karena batangnya terdiri dari berbagaiwarna seperti oranye, hijau, merah, biru, dan kuning. Secara sekilas, pohon leda ini menyerupai pohon kayu putih.
5. Fasilitas
Fasilitas di Tebet Eco Park sangat variatif; termasuk tersedia taman bermain untuk anak-anak, zona pertanian komunal serta aktivitas pembelajaran, peralatan olahraga, fasilitas penyimpanan sepeda, mushola, dan kamar mandi. Jika Anda mencari sesuatu untuk dimakan, tidak perlu kuatir. Baik di dalam maupun di luar Tebet Eco Park, banyak pedagang menawarkan bermacam-macam kuliner dan minuman dengan harga bersahabat.
Di tempat ini terdapat pula zona tersendiri bagi Anda yang mengajak binatang piaraan untuk bersenang-senang. Pastikan membawa makanan serta minumannya, dan jangan meninggalkan kotorannya di lokasi tersebut yah.
6. Aktivitas seru
Di samping olahraga, bermain, serta bersantai menikmati hawa sejuknya, tempat ini pun memungkinkanmu untuk melakukan aktivitas rekreasi ataupun bertemu sahabat atau kerabat terdekat. Ada pula beberapa sudut fotografi yang menawan dalam area taman tersebut buat menghasilkan postingan di platform-media sosial-mu.
Oh iya, karena dipenuhi dengan pepohonan, saat mengunjungi Tebet Eco Park Anda perlu berhati-hati dan waspada terhadap ranting-ranting yang mungkin jatuh. Apabila turun hujan, sebaiknya cari tempat perlindungan di gedung terdekat, hindari berdiri di bawah pohon. Lokasinya yang strategis, biaya masuk gratis, serta fasilitas yang cukup komplit membuat Tebet Eco Park menjadi destinasi yang sangat sayang dilewatkan, ya?